Siapa sih yang tidak kenal alat browser yang sudah melalang buana di seantreo dunia yaitu aplikasi browsing Internet Explorer. Sebelumnya Internet Explorer adalah peramban internet yang dihadirkan jika para pengguna menginstal sistem operasi Microsoft Windows.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "INFOGRAFIK: Internet Explorer Pensiun, Ini 5 Fakta Menarik Browser Besutan Microsoft", Klik untuk baca: https://www.kompas.com/cekfakta/read/2022/06/21/090418382/infografik-internet-explorer-pensiun-ini-5-fakta-menarik-browser.
Penulis : Akbar Bhayu Tamtomo
Editor : Bayu Galih
Download aplikasi Kompas.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat:
Android: https://bit.ly/3g85pkA
iOS: https://apple.co/3hXWJ0L
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "INFOGRAFIK: Internet Explorer Pensiun, Ini 5 Fakta Menarik Browser Besutan Microsoft", Klik untuk baca: https://www.kompas.com/cekfakta/read/2022/06/21/090418382/infografik-internet-explorer-pensiun-ini-5-fakta-menarik-browser.
Penulis : Akbar Bhayu Tamtomo
Editor : Bayu Galih
Download aplikasi Kompas.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat:
Android: https://bit.ly/3g85pkA
iOS: https://apple.co/3hXWJ0L
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "INFOGRAFIK: Internet Explorer Pensiun, Ini 5 Fakta Menarik Browser Besutan Microsoft", Klik untuk baca: https://www.kompas.com/cekfakta/read/2022/06/21/090418382/infografik-internet-explorer-pensiun-ini-5-fakta-menarik-browser.
Penulis : Akbar Bhayu Tamtomo
Editor : Bayu Galih
Download aplikasi Kompas.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat:
Android: https://bit.ly/3g85pkA
iOS: https://apple.co/3hXWJ0L
Secara resmi dukungan untuk Internet Explorer berakhir, sejak diumumkan secara resmi pada 15 Juni 2022. Kebijakan Microsoft ini diumumkan menjelang usia Internet Explorer yang mencapai 27 tahun pada Juli mendatang. Hadir sejak Juli 1995 sebagai add-on atau tambahan pada sistem operasi Windows 95, Internet Explorer sempat menjadi web browser terpopuler. Namun, kehadiran browser lain seperti Mozilla Firefox atau Google Chrome membuat popularitasnya menurun. Apalagi, tidak ada inovasi berarti yang muncul pada Explorer.
Sinyal dimatikannya Internet Explorer sudah mulai terlihat pada 2020. Peramban ini akan dihilangkan dari versi Windows 10 dan pengguna diminta untuk untuk berhenti menggunakannya selama dua tahun terakhir.
Sejak
pengumuman itu, IE sudah banyak ditinggalkan sebagian besar pengguna internet,
dan beralih ke jenis peramban lain seperti Chrome, Safari maupun FireFox.
Internet explorer banyak ditinggal pengguna lantaran dianggap kurang menarik
dari sisi tampilan, tak menyediakan personalisasi, dan lambat pada versi
terbaru. Penghentian ini disebut memengaruhi aplikasi desktop Internet Explorer
11 pada versi Windows 10 tertentu.
Dikutip dari Bleeping Computer, Microsoft bakal mematikan internet explorer pada Windows 7 ESU, Windows 8.1, dan semua versi klien Windows 10 LTSC, IoT, dan Server. Selain itu, Microsoft akan menonaktifkan aplikasi desktop Internet Explorer di seluruh perangkatnya.
Di
samping itu, suntik mati Internet Explorer dianggap tidak mengejutkan banyak
pengguna karena Microsoft mendorong pelanggan, beralih dari IE selama
bertahun-tahun.
Pelanggan didorong untuk pindah ke Microsoft Edge dengan mode IE. Mode IE
memungkinkan kompatibilitas mundur dan akan didukung setidaknya hingga
2029, info dari Microsoft.
Komentar
Posting Komentar